Penulis : | Tanggal : |
Haronas Kutanto | August 01,2023 |
Sobat DJPPI Kominfo tau gak sih kenapa harus beralih dari penyiaran analog ke siaran digital? Sejak diberlakukanya Analog Switch Off (ASO) 2 November 2022, DJPPI Kominfo terus mengkampanyekan ASO kepada masyarakat Indonesia melalui berbagai platform media agar masyarakat tahu bahwa penyiaran digital memberikan kualitas gambar dan suara yang superior. Tentunya masyarakat akan dapat menikmati kualitas siaran televisi dengan lebih baik, gambarnya bersih dan jernih, suaranyapun bagus.
Faktor signifikan lainnya adalah penyiaran digital memungkinkan penggunaan spektrum frekuensi radio yang lebih efisien, memungkinkan transmisi lebih banyak saluran dan layanan. TV digital juga memungkinkan pemirsa untuk mengakses berbagai program yang lebih luas, termasuk program definisi tinggi (HD), contohnya di Kepulauan Riau yang sebelumnya hanya ada enam saluran TV, kini bisa menikmati lebih dari 20 program siaran.
Penyiaran televisi digital memberikan pilihan yang lebih ramah lingkungan, karena mengkonsumsi lebih sedikit daya dan mengurangi emisi karbon. Selain itu, ASO tidak hanya membuat siaran televisi menjadi lebih jernih dan bagus gambarnya. ASO akan membuat efisiensi frekuensi sehingga kecepatan internet di Indonesia akan bertambah berkali lipat. Intinya menonton di siaran TV Digital jauh lebih nyaman karena menggunakan teknologi yang canggih.
Tentu, kampanye yang telah digaungkan oleh Kominfo tidak akan berjalan dengan baik tanpa peran serta media penyiaran televisi, radio dan media online. Salah satu upaya DJPPI adalah dengan membuat “Buku Saku ASO Migrasi Siaran TV Analog ke TV Digital” agar dapat memperoleh pengetahuan seputar TV Digital. Melalui buku ini, pemirsa TV dan masyarakat dapat memastikan kelancaran transisi ke siaran televisi digital. Buku saku tersebut dapat diunduh di laman https://komin.fo/BUKUSAKUTVDIGITAL2022
Selain mengkampanyekan ASO, DJPPI Kominfo juga turut mengawal pendistribusian Set Top Box (STB) kepada masyarakat kurang mampu, yg telah dilaksanakan sejak 15 maret 2022. Tidak hanya proses pendistribusian, DJPPI juga melakukan bimbingan teknis tekait pemasangan STB tersebut. DJPPI berharap masyarakat dapat segera beralih ke siaran digital agar mendapatkan pengalaman menyaksikan siaran televisi yang memuaskan.