Penulis : | Tanggal : |
Haronas Kutanto | August 28,2023 |
Senin, 28/08/2023 Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie melantik sembilan Pejabat Eselon II di Lingkungan Kementerian Komunikasi dan Informatika. Pelantikan dilakukan di Ruang Pusat Monitoring Telekomunikasi, Pos, dan Penyiaran, Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta Pusat.
Adapun sembilan daftar nama Pejabat Tinggi Pratama yang dilantik yaitu;
1. Nada Fitria, S.E., M.Ak., Kepala Biro Keuangan, Sekretariat Jenderal.
2. Indra Maulana, S.H., LLM., Sekretaris Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika, Ditjen PPI.
3. Dany Suwardany A., S.E., M.M., Direktur Pengendalian Pos dan Informatika, Ditjen PPI.
4. Teguh Arifiyadi, S.H., M.H., Direktur Pengendalian Aplikasi Informatika, Ditjen Aplikasi Informatika.
5. Aries Kusdaryono, S.Kom., M.Kom., Direktur Tata Kelola Aplikasi Informatika, Ditjen Aptika.
6. Muhammad Arief, S.H., M.H., Inspektur II, Inspektorat Jenderal.
7. Drs. Baso Saleh, M.I.Kom., Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan, Badan Pengembangan SDM Kominfo.
8. Dr. Nusirwan, S.Ag., M.Si., Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya, Perangkat dan Penyelenggaraan Pos dan Informatika, Badan Pengembangan SDM Kominfo.
9. Dr. Christiany Juditha, S.Sos., M.A., Kepala Balai Besar Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Penelitian Komunikasi dan Informatika Medan, Badan Pengembangan SDM Kominfo.
Dalam pelantikan tersebut, Menkominfo Budi Arie Setiadi menegaskan kepada para Pejabat Tinggi dan Pratama terkait pentingnya menerapkan kecepatan dan ketepatan dalam menjalankan tugas di lingkungan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo).
"Saya ingatkan bahwa kecepatan dan ketepatan adalah kunci dalam menjalankan arahan. Untuk itu saya menginstruksikan semua pejabat untuk pastikan semua program dapat dilaksanakan dengan kualitas tinggi dan memenuhi prinsip tata kelola yang baik,” tandasnya dalam Pelantikan Pejabat Tinggi Pratama di Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta Pusat.
Langkah pertama yang diusulkan oleh Menteri Budi Arie Setiadi adalah memangkas atau mengurangi perjalanan dinas, seremonial, dan seminar yang kurang memiliki urgensi dari direktorat-direktorat terkait di Kementerian Kominfo.
“Digantikan dengan kegiatan-kegiatan yang produktif dan fokus pada hasil konkret di setiap satuan kerja. Semua pejabat harus memiliki sense of urgency dan skala prioritas. Sekali lagi saya tekankan pangkas kegiatan-kegiatan yang tidak perlu," sambungnya.
Langkah tersebut merupakan upaya untuk efisiensi dalam penggunaan sumber daya dan mengutamakan program-program yang lebih penting. Dengan mengurangi kegiatan yang tidak terlalu krusial, Kementerian Kominfo dapat fokus dalam menghadapi tugas yang lebih mendesak sehingga mendapatkan hasil yang lebih baik.
DJPPI berharap bahwa seluruh pejabat yang dilantik khususnya Sekretaris Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika dan Direktur Pengendalian Pos dan Informatika, dapat memberikan kepemimpinan yang efektif dan mampu mengarahkan DJPPI menuju pencapaian tujuan dan visi Kementerian Komunikasi dan Informatika.