Jakarta, 12/12/2023. Direktorat Jenderal Penyelenggaran Pos dan Informatika (DJPPI), melaksanakan Evaluasi Capaian Program Prioritas dan Pemberian Apresiasi Bidang Penyelenggaraan Pos dan Informatika Tahun 2023, dengan tema “InterAKSI: Indonesia Terkoneksi dan Siap Beraksi”, di Menara Danareksa Jakarta. 

Acara ini dihadiri oleh Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi, Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Nezar Patria, Direktur Jenderal PPI Wayan Toni Supriyanto, Plt. Kepala Badan Pusat Statistik Amalia Adininggar Widyasanti, para Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Kementerian Kominfo, dan Perwakilan Asosiasi serta Pelaku Industri Mitra Kerja Ditjen PPI.

Acara ini bertujuan untuk mempererat sinergi antara pemangku kepentingan dan komunitas di bidang pos, telekomunikasi, dan penyiaran melalui pemberian apresiasi kepada mitra-mitra yang telah mendukung program DJPPI selama ini.

Sebanyak 34 mitra menerima penghargaan, dari berbagai kategori di bidang Penyelenggaraan Pos dan Informatika Tahun 2023.

Sambutan Direktur Jenderal PPI (Wayan Toni Supriyanto)

Dirjen PPI juga mengungkapkan pencapaian DJPPI dalam mencapai target-target kinerja hingga tahun 2023, yang diantaranya:

1. Cakupan sinyal 4G di pemukiman Indonesia telah mencapai 96,48% pada akhir kuartal 4 Tahun 2022. Selain itu, cakupan kecamatan yang terjangkau dengan infrastruktur jaringan serat optik sudah mencapai 67,62%.

2. Terdapat 176 dari 699 penyelenggara pos yang telah menerapkan teknologi manajemen logistik melalui penerapan aplikasi STaTIS (track and trace), untuk menjaga kualitas layanan pos, terutama di bidang e-comerce dan logistik.
3. Hingga November 2023, layanan panggilan darurat 112 telah diimplementasikan di 127 kabupaten/kota.
4. Sukses mengelola migrasi siaran televisi analog ke digital sesuai Amandemen Undang-Undang Cipta Kerja, dengan 341 kabupaten/kota yang telah sepenuhnya beralih ke siaran digital. Tingkat adaptasi masyarakat mencapai 93% di seluruh Indonesia dan 96% di kota-kota besar per 1 Desember 2023.
5. DJPPI juga telah melakukan pendistribusian 1.357.178 unit STB kepada rumah tangga miskin sebagai bagian dari kegiatan Analog Switch Off (ASO).

Pencapaian tersebut menunjukkan peran DJPPI dalam memajukan sektor penyelenggaraan pos dan informatika di Indonesia, melalui perluasan cakupan layanan telekomunikasi, meningkatkan efisiensi logistik pos, memperkenalkan inovasi teknologi terkini, dan pemberdayaan masyarakat untuk meraih manfaat dari transformasi digital. Diharapkan, sektor penyelenggaraan pos dan informatika akan terus menjadi pilar utama dalam mewujudkan InterAKSI “Indonesia Terkoneksi dan Siap Beraksi”, dinamis serta siap bersaing di era digital.